TEMPO.CO, Jakarta - Anda akan mendengar kabar baik sesaat setelah Anda berhenti merokok. Ketika Anda berhasil berhenti merokok, tubuh Anda akan dapat segera pulih dengan sendirinya. Dalam beberapa menit, detak jantung dan tekanan darah Anda akan kembali normal. Setelah tiga hari indera penciuman dan pengecap Anda akan meningkat.
Dalam 10-15 tahun, risiko penyakit jantung, kanker paru-paru, dan penyakit lain yang berhubungan dengan merokok Anda akan kembali ke tingkat saat sebelum Anda merokok. Namun, ini hanya terjadi jika Anda berhenti merokok sebelum ada tanda-tanda dari penyakit ini berkembang.
Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mulai berhenti merokok. Pertama Anda bisa konsultasikan pada ahli kesehatan mengenai rencana Anda untuk berhenti merokok. Dengan begitu, Anda akan mendapatkan dukungan dan pengetahuan lebih mengenai manfaat dan cara untuk berhenti merokok. Diikuti dengan hal-hal yang perlu diantisipasi.
Mintalah dukungan dari keluarga atau orang terdekat Anda. Hal ini sangat penting agar lingkungan Anda dapat bekerja mendukung usaha Anda berhenti merokok.
Buatlah berhenti merokok menjadi prioritas nomor satu Anda. Lalu coba buang semua rokok dan perlengkapan merokok yang Anda miliki.
Anda juga perlu untuk menghindari berada di dekat perokok lain. Jauhi lingkungan dan aktivitas yang cenderung memancing Anda untuk kembali merokok. Anda pun perlu mengubah rutinitas Anda untuk meminimalkan aktivitas merokok dan rencanakan kegiatan pengganti yang sehat. Misalnya, minum jus atau teh di pagi hari.
Ingatkan pula diri Anda tentang semua alasan Anda untuk berhenti merokok. Apresiasi diri Anda sendiri untuk tetap berjuang menghentikan kebiasaan merokok. Pikirkan cara-cara menarik untuk menghabiskan uang yang Anda tabung karena tidak membeli rokok.